Apakah Anda sedang mempersiapkan kehamilan? Perlu diingat bahwa selain mempersiapkan fisik untuk hamil, Anda juga perlu persiapan mental. Hal ini dikarenakan stres yang berlebihan bisa menyebabkan kemandulan.

Stres bisa membuat haid menjadi tidak teratur, sehingga menyulitkan penghitungan masa subur. Adapun pada pria, stres akan menurunkan kualitas sperma. Oleh karenanya, Anda dan pasangan perlu melakukan beberapa hal berikut ini untuk persiapan kehamilan.

Salurkan emosi secara tepat

Jangan biarkan diri Anda menahan emosi negatif secara berkepanjangan. Lebih baik, salurkan emosi negatif Anda ke hal-hal yang bermanfaat. Misalnya saja dengan menulis. Menulis bisa menjadi terapi bagi Anda yang ingin mengungkapkan rasa sedih ataupun kesal. Selain itu, ceritakan keluh kesah Anda kepada orang terdekat. Saat stres, Anda membutuhkan sandaran dan tempat ‘curhat’ agar pikiran Anda dapat teralihkan.

‘Me time’ tidak ada salahnya

Me time memiliki manfaat antara lain merevitalisasi tubuh, menjernihkan pikiran, dan meningkatkan kualitas hubungan dengan orang lain. Siapkan waktu khusus di pagi atau malam hari, setidaknya 15 menit untuk me time. Jauhkan gadget sementara dan nikmati secangkir kopi atau membaca buku di dudukan sofa yang empuk.

Rutin berolahraga

Olahraga merupakan salah satu cara terbaik untuk mengelola stres. Saat melakukan aktivitas fisik, tubuh melepaskan endorfin yang dapat mengubah suasana hati dan kemarahan dalam sekejap.

Tidur cukup

Kebutuhan tidur tiap orang sangat bervariasi, tapi menurut National Sleep Foundation, wajarnya waktu tidur untuk orang dewasa adalah sekitar 7-9 jam per hari.

Pentingnya pemenuhan asupan nutrisi

Cara untuk hamil terakhir ini tidak boleh disepelekan. Menurut American Pregnancy Association, 3-4 bulan sebelum kehamilan, calon ibu wajib mengonsumsi nutrisi yang dibutuhkan untuk meningkatkan kesuburan.

Menurut Head of Medical Marketing KALBE Nutritionals, dr. Muliaman Mansyur, susu persiapan kehamilan sangat dianjurkan karena di dalamnya terdapat nutrisi makro seperti protein yang berfungsi membawa nutrisi mikro seperti asam folat, zat besi, kalsium, omega 3, DHA, dan zinc. Nutrisi tersebut diyakini bisa membantu tubuh dan organ reproduksi lebih siap dibuahi atau hamil.

“Tentunya mempersiapkan kondisi tubuh termasuk kandungan atau rahim dengan baik akan memberikan dampak positif untuk terjadinya pembuahan dan kehamilan. Pada kondisi persiapan kehamilan ini, kontrol juga berat badan jangan sampai terlalu gemuk atau kurus, di sinilah peran nutrisi makro yang ada dalam susu bisa membantu,” ujar Muliaman.

Hadir dengan kandungan yang dibutuhkan dalam mempersiapkan kehamilan, PRENAGEN esensis merupakan susu rendah lemak yang mengandung asam folat, zinc, kalsium, fosfor, magnesium, dan vitamin D untuk membantu pemenuhan nutrisi bagi mereka yang sedang merencanakan kehamilan.