Detikdotkom
30 Juli 2020

Permainan Sederhana Ini Bisa Dorong Kecerdasan Anak

By KALBE Nutritionals

Anda perlu memberikan stimulasi kepada Si Kecil agar tumbuh cerdas dan intar. Stimulasi ini bisa dilakukan melalui auditori, visual, sentuhan, dan kinestetik. Stimulasi ini pun harus diberikan sejak dalam kandungan, saat lahir, hingga golden period di usia 5 tahun.

"Cara memberikan stimulasi dan rangsangan ini adalah terus menerus, konsisten minimal 30 menit sehari, dengan cara yang disukai anak dan suasana yang gembira serta lingkungan yang positif. Adapun cara stimulasi yang terbaik adalah dengan cara bermain," ujar Head of Medical Marketing KALBE Nutritionals, dr. Muliaman Mansyur.

Ada banyak aktivitas sederhana yang bisa mendorong kecerdasan Si Kecil, seperti berikut ini.

Nesting Game

Permainan ini berguna saat Anda ingin melatih kemampuan problem solving Si Kecil. Saat mencapai usia balita, kemampuan problem solving dan rasa ingin tahu Si Kecil mulai meningkat. Nesting game akan mengajarkan Si Kecil tentang perbedaan ukuran benda dan cara menyusun benda tersebut melalui penalaran logis. Anda bisa memanfaatkan benda di rumah seperti mangkuk, cangkir, atau kotak dengan berbagai ukuran.

Puzzle

Bermain puzzle bisa mengasah otak Si Kecil. Permainan yang satu ini bisa mulai Anda berikan saat usia anak menginjak 2,5 tahun. Puzzle akan melibatkan penalaran dan kontrol otot yang meningkatkan perkembangan otak.

Stacking Game

Sesuai namanya, stacking game merupakan permainan menumpuk mainan setinggi mungkin. Untuk bermain stacking game, Bunda bisa menggunakan balok atau benda di sekitar rumah seperti buku, koin, dan lainnya. Permainan ini bisa bermanfaat untuk mengasah kemampuan berkonsentrasi Si Kecil.

Buku Cerita

Untuk perkembangan otak yang optimal, Bunda juga perlu melatih kemampuan bahasa Si Kecil. Salah satu hal yang bisa bunda lakukan untuk memperkaya bahasa Si Kecil adalah dengan membacakannya buku cerita. Semakin banyak kata yang didengar, semakin banyak pula koneksi yang dihasilkan otaknya. Pasalnya, Si Kecil belajar bahasa dengan mendengarkan kata-kata berulang-ulang.

Permainan Pasir

Mengajak Si Kecil untuk bermain pasir atau playdough dapat meningkatkan kreativitas dan imajinasinya. Ajaklah Si Kecil ke tempat di mana ia bisa bermain dengan pasir, seperti pantai atau taman bermain.

Selain hal tersebut, masih banyak lagi ragam aktivitas yang bisa dilakukan seperti, bernyanyi, bermain boneka, mewarnai, dan lainnya. Agar kecerdasan otak Si Kecil lebih optimal, diperlukan juga stimulus melalui nutrisi untuk anak yaitu dengan memberikannya asupan nutrisi yang bergizi, termasuk susu yang mengandung AA-DHA.

"Untuk kecerdasan otak tentu diperlukan nutrisi khusus seperti protein alfa laktalbumin, lemak dan asam lemak. Manfaat dari AA dan DHA ini sendiri adalah selain membantu pembentukan otak dan dan sel saraf juga meningkatkan fungsi kecerdasan, memori, prilaku, kecepatan reaksi, pola tidur, penglihatan dan kemampuan bicara," ujar dr. Muliaman.

Jika Si Kecil memiliki alergi terhadap protein susu sapi, Anda bisa memberinya Morinaga Chil*Kid Soya yang berasal dari 100% kedelai berkualitas. Selain AA dan DHA, Morinaga Chil*Kid Soya juga mengandung AAL, AL, serta Kolin yang mampu mendukung pertumbuhan otak anak. Sementara, Kalsium dan Vitamin D mampu mengoptimalkan tumbuh kembangnya.

Brand Terkait

  • Morinaga