Detikdotkom
17 September 2019

Stres Juga Bisa Jadi Pemicu Kolesterol Tinggi

By Kalbe Nutritionals

Selain pola makan yang buruk ternyata stress juga dapat memingkatkan kadar kolesterol dalam tubuh kita. Menurut Head of Medical KALBE Nutritionals dr Muliaman Mansyur, hubungan antara stres dengan peningkatan kadar kolesterol merupakan hubungan yang terjadi secara tidak langsung. Hal ini terjadi karena ketika seseorang mengalami stres, biasanya akan menimbulkan kebiasaan makan yang buruk.

"Sebagai contoh, sebuah penelitian menemukan bahwa stres terkait secara positif dengan kebiasaan makan yang kurang sehat, berat badan berlebihan, dan diet yang kurang sehat. Hal ini disebut sebagai faktor risiko dalam meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh," ujarnya.

Muliaman juga mengatakan terdapat penelitian lain yang menemukan, ketika seseorang stres di tempat kerja akan berpeluang besar untuk memiliki kolesterol yang tinggi. "Ini terjadi karena tubuh melepaskan hormon yang disebut kortisol sebagai respons terhadap stres. Peningkatan kortisol ini berbanding lurus dengan peningkatan kolesterol," jelasnya.

Selain menjaga makan meskipun stress, lengkapi pula dengan mengonsumsi Nutrive Benecol untuk memastikan kadar kolesterol baik tetap terjaga. Nutrive Benecol mengandung Plant Stanol Ester (PSE) yang telah teruji klinis efektif menurunkan kadar kolesterol jahat.

Nutrive Benecol telah teruji klinis membantu menurunkan kolesterol 7-10 persen dalam 1-2 minggu, kolesterol jahat (LDL) hingga 15 persen, serta membantu mengurangi risiko penyakit jantung koroner.

Brand Terkait

  • Nutrive Benecol